my holiday and the dvd

my ramadhan holiday started with stayed at home. really bored actually but i spent it with some dvds and snacks hehe. and i recently watched this movie (film lama bgt ini sebenernya)

actually i've already watched this film. but when i stuck with my stack of dvds. and tetreretet* i found this dvd. sooo, because i felt that i forgot about the story, i re-watched this dvd again. it's all about a girl that actually a princess of genovia, but she didn't realize. because no one told her, and her life is a way too far to be a princess, malah dia dibully di sekolah and not a kind of popular girl. terus tiba2 neneknya yg merupakan queen of genovia dateng dan ngasih tau semuanya ke dia. dia akhirnya harus milih antara hidup normal atau ikut dalam kehidupan istananya. hemmm maybe you think such a ordinary story. bu i really enjoyed it

here's some captured scene

and this is my favourite conversation, i wish someday i can have it :)

the pictures is from google

DVD #2 HOT FUZZ

dvd kedua yang gue tonton adalah hot fuzz. setelah berkutat dengan film yang sedikit serius,hadirlah hot fuzz sebagai penyegar, sebagai komedi segar yang tidak hanya lewat untuk ditonton tetapi juga membuat penonton berpikir dan berusaha menebak jalan ceritanya. berbeda dengan film amerika kebanyakan yang lebih menonjolkan dalam segi efek pada film,seperti ledakan-ledakan yang luar biasa,aksi-aksi sulit dalam mobil kayak ngebut-ngebutan dan sebagainya. sesuatu yang kebanyakan dianggap keren karena efek luar

biasa kadang-kadang menimbukan beberapa bloopers. hot fuzz menghadirkan aksi-aksi sederhana dengan gerakan detail,seperti pada saat membuka pintu,adegan dibuat dengan detail dan efek suara yang pas. detail dibuat pada hal-hal kecil yang kadang tidak diperhatikan penonton. Itulah kelebihan hot fuzz menurut saya,dia mampu menghadirkan detail tanpa kesan too much.

Walaupun sekaligur kekurangan karena film-film eropa tidak menghadirkan banyak efek dahsyat,yang menjadikan film eropa dan amerika memiliki perbedaan yang signifikan. Alur cerita tidak monoton dan sedikit tidak terduga. Dimulai dari pemindahan polisi ke daerah kecil, Sergeant Nicholas Angel ke kota kecil,padahal dia sangat berdedikasi. Dan dengan segera dia berhasil menyelesaikan kasus- kasus tanpa luput, sampai akhirnya terjadi pembunuhan-pembunuhan misterius yang tidak terselesaikan,membuat penonton berpikir t

entang siapa pembunuhnya, sampai pada akhirnya dapat menemukan petunjuk-petunjuk kecil yang mengarah kepada pembunuhnya. penonton dapat dibawa oleh ritme film ini.

pesan yang dapat diambil dari film ini bahwa kita harus tetap aware dengan orang-orang di sekeliling kita karena kadang ada beberapa yang tak bisa dipercaya dan disini kita juga bisa belajar tentang bagaimana menjadi partner setia seseorang di saat sulit sekalipun,seperti persahabatannya dengan PC danny Butterman.

MOVIE # 3
3 IDIOTS

dari film-film yang gue tonton, film ini mungkin yang menyiratkan dengan jelas tentang pesan-pesan moral yang ingin disampaikan. Dengan jalan cerita yang menarik tentunya.

Unsur kebudayaan menonjol di sini,yang mengangkat kehidupan india yang menerapkan aturan bahwa orangtua harus mengorbankan banyak hal bagi kuliah anaknya demi mencapai kesuksesan. istilahnya pendidikan adalah nomor satu. Kisah ini menceritakan tentang Farhan,Raju, dan Rancho,3 mahasiswa teknik yang berniat mengejar mimpi, Banyakn sekali halangan terutama dari kepala sekolah,Viru,dan mahasiswa yang menghalalkan segala cara untuk menjadi yang terbaik,Chatur. Pada akhirnya memang Chatur lebih sukses,dan mereka mencari keberadaan Rancho,yang ternyata menjadi guru pada akhirnya.

Film bollywood tidak akan pernah lupa selalu menambahkan ciri khasnya yaitu lagu-lagu dengan tarian-tarian khasnya. Selain itu, film ini mampu menampilkan sisi humor serta terselip nilai moral tanpa bermaksud menggurui. Tidak ada efek dahsyat atau teknik-teknik camera movement yang khas, semua berjalan sesuai alur cerita dengan karakter orang-orang, yang untungnya pas dengan peran yang dimainkan.

seulas film-film pada liburan kali ini, bye!